Pages

Senin, 02 Mei 2011

Happy Shine

KISAH PARA RASUL
6. Di Depan Mahkamah Agama
Kisah Para Rasul 5 : 26 – 33

Dan kami adalah saksi dari segala sesuatu itu, kami dan Roh Kudus, yang dikaruniakan Allah kepada semua orang yang mentaati Dia. (5:32)

Rasul-rasul yang telah dikeluarkan Tuhan dari penjara kini berada di Bait Allah memberitakan injil kepada orang banyak. Para rasul itu lalu diambil dari Bait Allah untuk diperhadapkan pada sidang Mahkamah Agama. Kepala pengawal yang mengambil mereka, mengambil secara diam-diam, tidak terang-terangan karena takut akan orang banyak.

Di hadapan sidang, Imam Besar secara tegas melarang mereka untuk mengajar atas nama Yesus. “ Dengan keras kami melarang kamu mengajar dalam Nama itu. Namun ternyata, kamu telah memenuhi Yerusalem dengan ajaranmu dan kamu hendak menanggungkan darah Orang itu kepada kami.” Dan lihatlah betapa munafiknya sikap para Imam Besar ini, mereka yang telah berjuang keras untuk membunuh Yesus, tetapi sekarang berlaku seperti sama sekali tidak ada kaitannya dengan kematian Yesus.

Apa jawaban para rasul atas larangan yang keras itu? Dengan tegas Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, “Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia.” Selanjutnya dengan berani dan tegas para rasul mengatakan, bahwa Allah telah membangkitkan Yesus yang telah mereka gantung di kayu salib dan mereka saksi atas semua itu. Para rasul telah diangkat sebagai saksi Yesus, sebab itu mereka harus bersaksi tentang Yesus menurut apa yang telah dilihat dan didengar, dimanapun mereka berada, apapun tantangan yang mereka harus hadapi.

Bagaimana dengan kita? Kita juga dipanggil menjadi saksi untuk memberitakan Kristus. Dengar panggilan itu, kenakan kuasa Roh Kudus, dan beritakanlah, karena Tuhan Yesus menyertai kita sampai akhir zaman.

Beritakanlah Injil, baik atau tidak baik waktunya

Sumber: wikipedia